Rabu, 01 Oktober 2014

Konsep Dan Aliran Ekonomi Koperasi

Posted by Unknown at 00.14

Konsep Dan Aliran Koperasi
Ekonomi Koperasi










Disusun oleh :
Heni Susanti
14213041
2EA17



Fakultas Ekonomi
Universitas Gunadarma
Depok
2014
PENDAHULUAN


1.1   Sejarah Koperasi

Sejarah singkat gerakan koperasi bermula pada abad ke-20 yang pada umumnya merupakan hasil dari usaha yang tidak spontan dan tidak dilakukan oleh orang-orang yang sangat kaya. Koperasi tumbuh dari kalangan rakyat, ketika penderitaan dalam lapangan ekonomi dan sosial yang ditimbulkan oleh system kapitalisme semakin memuncak. Beberapa orang yang penghidupannya sederhana dengan kemampuan ekonomi terbatas, terdorong oleh penderitaan dan beban ekonomi yang sama, secara spontan mempersatukan diri untuk menolong dirinya sendiri dan manusia sesamanya. Koperasi awalnya digagas oleh Robert Owen (1771-1858), ia menerapkan pada usaha pemintalan kapas. Dilanjutkan pada tahun 1844 di Inggris. Di tahun itulah lahirlah koperasi modern yang berkembang dewasa ini.

Pada tahun 1852 dibentuklah pusat koperasi pembelian “The Cooperative Whole Sale Society” (CWS).



1.2   Pengertian Koperasi

Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Koperasi bertujuan untuk menyejahterakan anggotanya

Pada pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 27 (Revisi 1998), disebutkan bahwa karakteristik utama koperasi yang membedakan dengan badan usaha lain, yaitu anggota koperasi memiliki identitas ganda. Identitas ganda maksudnya anggota koperasi merupakan pemilik sekaligus pengguna koperasi.



1.3  Ekonomi Koperasi

      Pengertian Ekonomi Koperasi yaitu suatu tindakan memperlajari perilaku manusia dalam memilih menciptakan kemakmuran dengan cara mendirikan badan usaha yang beranggotakan orang atau seorang atau badan hukum yang melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip kekeluargaan.






EKONOMI KOPERASI


2.1 Konsep Ekonomi Koperasi

·         Konsep Koperasi Barat
Konsep koperasi barat meyatakan koperasi merupakan organisasi swasta yang dibentuk secara sukarela oleh orang-orang yang mempunyai kesamaan kepentingan dengan maksud mengurusi kepentingan para anggotanya serta menciptakan keuntungan timbal balik.

·         Konsep Koperasi Sosialis
Konsep ini adalah konsep yang menjelaskan mengenai koperasi ini dijalankan dan dikendalikan oleh pemerintah dan dibentuk dengan tujuan merasionalkan produksi untuk menunjang perencanaan nasional. Konsep in juga menjelaskan bahwa koperasi iyu tidak berdiri sendiri melainkan merupakan subsistem dari system sosialis untuk mencapai tujuan system sosialis-komunis.

·         Konsep Koperasi Negara Berkembang
Konsep ini menjelaskan bahwa koperasi sudah berkembang dengan ciri sendiri, yaitu dominasi campur tangan pemerintah dalam pembinaan dan pengembangan. Konsep ini juga menjelaskan tentang tujuan koperasi dibentuk. Yaitu, tujuannya untuk meningkatkan kondisi sosial ekonomi anggotanya.



2.2 Aliran Ekonomi Koperasi

Latar belakang timbulnya aliran koperasi yaitu :
A.   Keterkaitan ideology, system perekonomian.
B.   Aliran Koperasi.


Didalam aliran koperasi, dibagi menjadi 3 aliran, yaitu :
A.   Aliran Yardstick
B.   Aliran Sosialis.
C.   Aliran Persemakmuran.



·         Aliran Yardstick
Aliran ini dijumpain pada Negara-negara yang berideoligi kapitalis atau yang menganut perekonomian liberal.
Koperasi dapat menjadi kekuatan untuk mengimbangi, menetralisasikan dan mengkoreksi.
Pengaruh aliran ini cukup kuat terutama di Negara barat dimana industry berkembang dengan pesat dibawah system kapitalisme.

·         Aliran Sosialis
Aliran ini adalah sebuah aliran yang tidak lepas dari keburukan yang ditimbulkan oleh kapitalisme, Karena itu pada abad 19  pertumbuhan koperasi ini didukung oleh kaum sosialis yang berada di Negara barat. Akan tetapi dalam perkembangannya kurang berhasil dimanfaatkan bagi kepentingan mereka, kemudian kaum sosialis berkembang menjadi kaum komunis yang mengupayakan gerakan koperasi sebagai system alat komunis itu sendiri.

·         Aliran Persemakmuran
Aliran persemakmuran memandang sebagai alat yang efisien dan efektif dalam meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat. Mereka yang menganut aliran ini berpendapat bahwa untuk mengoptimalkan pemanfaatan potensi ekonomi rakyat terutama berskala kecil.
Hubungan pemerintah dengan gerakan koperasi ini bersifat “Kemitraan”, dimana pemerintah bertanggung jawab dan berupaya agar iklim pertumbuhan koperasi tercipta dengan baik.


  

PENUTUP



3.1 Analisa

Menurut Sukoco dalam bukunya berjudul, “Seratus Tahun Koperasi Di Indonesia” menyebutkan bahwa badan hukum koperasi pertama di Indonesia adalah sebuah koperasi di leuwiliang yang didirikan pada tanggal 16 Desember 1895. Ini menunjukkan bahwa koperasi juga telah lahir dan terpikirkan oleh rakyat Indonesia pada jaman dahulu, bahkan sebelum merdeka.
Disebutkan lagi, pada tahun 1896 seorang pamong praja patih R. Aria Wiria Atmaja di Purwokerto mendirikan sebuah Bank untuk pegawai negeri. Maksud patih tersebut mendirikan koperasi kredit model seperti di Jerman. Ini sudah terlihat pada pada masa itu pengaruh Koperasi yang berasal dari negeri barat telah merambah ke Indonesia.

Kembali kepada bahasan, di dunia modern seperti sekarang ini, aliran dan konsep yang cocok diterapkan di Dunia atau Indonesia sendiri lebih tepat jika menggunakan aliran persemakmuran dan konsep Negara berkembang maupun konsep barat (jika terjadi).
Pada aliran persemakmuran koperasi sebagai alat yang efisien dan efektif dalam meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat.
Konsep Negara berkembang (Persemakmuran) menurut saya “lebih” idealis untuk Negara di dunia modern sekarang khususnya Negara-negara berkembang, bukan yang menganut paham komunis. (Aliran sosialis dinilai lebih cocok untuk Negara dengan paham sosialis yang berubah menjadi sosialis-komunis)
Untuk Negara dengan paham liberalism, system ekonomi yang ideal adalah system ekonomi bebas liberal dengan aliran Yardstick.





DAFTAR PUSTAKA


Pendahuluan mengenai Ekonomi Koperasi

Konsep, Aliran, Dan sejarah Koperasi

Konsep Dan Aliran Koperasi

0 comments:

Posting Komentar

 

Irreplacable Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review